(Un)produktif ala Millennial: Hustle Culture
Apakah kamu seakan telah menjadi budak deadline, always on dengan ponsel 24/7, dan kadang tidak enakan untuk menolak penawaran atau permintaan orang lain?. Kamu mungkin juga sudah lupa dengan tidur 8 jam sehari, makan 3 kali sehari, asiknya nonton film dan rebahan di akhir pekan. Oh, bahkan kata ‘akhir pekan’ dan ‘liburan’ pun sudah hilang dari kamusmu. Hati-hati kamu sudah masuk dalam pusaran Hustle Culture!
Sejak hustle culture menyerang, kamu mulai kehilangan waktu bersama orang-orang terdekat, jarang pulang kampung menemui keluarga, jarang hangout bareng temen-temen, lelah fisik dan mental hingga burn out. Tahukah kamu bahwa kerja keras bagai kuda yang berlebihan justru akan membuat karir kita tidak bertahan lama karena kita tidak benar-benar produktif. Menjadi produktif bukan tentang seberapa cepat kita mencapai tujuan dan menyelesaikan segala hal, namun bagaimana kita menyusun prioritas dan bekerja secara efektif untuk hasil yang berkualitas.