Fenomena Panik & Cara Mengatasinya
Beberapa saat yang lalu terdengar suara bergemuruh dan baru saja muncul notifikasi di hp si A yang bertuliskan, “Gunung Angan-Angan baru saja erupsi”. Si A langsung teringat kejadian lima tahun silam, ketika gunung di lain daerah erupsi besar dan kondisi pemukiman warga porak-poranda. Si A yang rumahnya berada di lereng gunung tersebut menyadari situasi dan segera berlari mencari ibu dan ayahnya. Ia terengah-engah dan mengatakan bahwa mereka semua harus segera mengungsi. Sebelum ayah dan ibunya berhasil mencerna kalimat si A, ia justru sudah berjalan cepat mengambil tas ransel. Dahinya berkerut, butiran keringat muncul di sana, deru nafas dan detak jantungnya cepat, dan ia berjalan kesana-kemari bingung mengambil benda yang dirasanya penting untuk dibawa.